KATADIA,MAKASSAR || Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan bersama jajaran Kejaksaan Negeri dan Cabangnya merangkum kinerja mereka dalam refleksi akhir tahun.
Berbagai capaian signifikan dan tantangan yang dihadapi di tahun 2023 telah diungkapkan kepada masyarakat sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas lembaga penegak hukum ini. Jumat 29 Desember 2023
1. Pengelolaan Anggaran yang Optimal
Dalam mengelola pagu anggaran DIPA Tahun 2023 sebesar Rp. 293.835.326.000,-, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan telah mampu mencapai penyerapan anggaran hingga 96,30% hingga akhir Desember 2023.
Capaian tersebut memperlihatkan komitmen mereka untuk optimal dalam menggunakan anggaran yang telah dialokasikan.
2. Keberhasilan dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)
PNBP yang berhasil dihimpun mencapai angka melebihi target estimasi pendapatan, yakni sebesar Rp. 21.344.565.667,-. Kinerja ini memperlihatkan efisiensi dalam memperoleh sumber pendapatan tambahan bagi kebutuhan negara.
3.Penanganan Perkara Tindak Pidana Umum dan Korupsi
Tahun 2023 mencatat jumlah perkara tindak pidana umum yang masuk dan tahapan penyelesaian yang cermat. Penanganan perkara tindak pidana korupsi (PIDSUS) menjadi sorotan, dengan rentetan angka penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan yang mencapai ratusan perkara, serta capaian dalam upaya pengembalian kerugian negara.
4. Peran Intelijen dalam Mempertahankan Keamanan
Berbagai kegiatan intelijen dilakukan dengan cermat, meliputi pengamanan terhadap sumber daya organisasi, penggalangan intelijen, dan pemantauan terhadap berbagai ancaman potensial yang mungkin mengganggu stabilitas keamanan.
5. Kontribusi dalam Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara
Dalam hal litigasi, non-litigasi, dan pertimbangan hukum, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan aktif membantu dalam pemulihan keuangan negara, penyelamatan kekayaan negara, serta pendampingan hukum pada proyek strategis.
6. Fokus pada Penanganan Pidana Militer
Bidang pidana militer juga mendapat perhatian dengan sejumlah kegiatan teknis dan non-teknis sebagai upaya pemantapan penegakan hukum di sektor tersebut.
7. Pengawasan dan Disiplin Pegawai
Pengawasan perilaku pegawai menjadi salah satu fokus utama, dengan berbagai inspeksi, klarifikasi, dan hukuman disiplin yang diberikan dalam upaya menjaga integritas dan profesionalisme para anggota.
Melalui refleksi ini, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan berharap masyarakat dapat melihat komitmen serta upaya nyata yang telah dilakukan. Dengan transparansi ini, diharapkan kerjasama dan kepercayaan masyarakat terus terjalin untuk memperkuat penegakan hukum di Sulawesi Selatan. tutupnya
