Minggu, Juni 16, 2024

TP PKK Kota Makassar Gelar Kajian Islam, Indira Yusuf Ismail: Perkuat Keimanan Umat

MAKASSAR – TP PKK Kota Makassar melalui Pokja 1 menggelar Kajian Islam di Auditorium TP PKK Kota Makassar pada Kamis, 23 Mei 2024. Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, turut hadir dan mendengarkan kajian tersebut.

Indira menjelaskan bahwa kegiatan Kajian Islam ini merupakan bentuk dukungan TP PKK Kota Makassar terhadap program Penguatan Keimanan Umat yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Makassar. Menurutnya, melalui program Penguatan dan Pokja 1 TP PKK, berbagai program keagamaan dihidupkan dalam kehidupan masyarakat Kota Makassar.

“Seperti pengajian lorong, sholat subuh berjamaah, pembinaan qori’-qori’ dan hafidz-hafidz hingga mendorong kehidupan toleransi umat beragama di lorong wisata,” ujar Indira.

Indira menambahkan bahwa urusan keagamaan telah menyebar ke seluruh Kota Makassar, dengan Pokja 1 TP PKK yang kini hadir di 15 kecamatan. Namun demikian, ia menuturkan bahwa kondisi iman manusia memang bisa naik turun, sehingga perlu adanya kajian sebagai wadah untuk belajar, memperbaiki akidah, serta menambah keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Bagi Indira, Kajian Islam ini juga menjadi wadah bagi para pengurus TP PKK kecamatan se-Kota Makassar untuk membangun silaturahmi, kebersamaan, dan menghargai perbedaan, sebagaimana yang disampaikan dalam isi kajian.

Dalam kesempatan yang sama, Indira menceritakan pengalamannya di Bali saat mengikuti acara World Water Forum. Ia terkesan dengan bagaimana masyarakat Bali mengimplementasikan keagamaan dalam setiap aspek kehidupan mereka. “Di Bali itu agamanya jadi budaya, budayanya jadi agama. Dan itu sangat luar biasa bagi saya, sedikit-sedikit ada acara keagamaan dan luar biasanya mereka sangat taat,” jelasnya.

Lewat contoh tersebut, Indira mengajak seluruh elemen masyarakat untuk secara massif mendukung suksesnya program Penguatan Keimanan Umat. Ia berharap, secara perlahan, masyarakat Kota Makassar dapat menjadikan agama sebagai pedoman hidup.

“Di sini di Kota Makassar, kita ditangani oleh Bagian Kesra, camat, lurah, dan ada para ustad. Saya harap turun ke masyarakat mengedukasi bahwa ini adalah way of life kita,” harapnya.

Acara tersebut diakhiri dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus memperkuat keimanan umat di Kota Makassar.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles