KATADIA MAKASSAR || Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat, Koperasi Konsumen Prabu Pinisi Sejahtera menjalin kerja sama strategis dengan Perusahaan Umum (Perum) Bulog Kanwil Sulselbar.
Penandatanganan perjanjian kerja sama melalui jaringan Rumah Pangan Kita (RPK) dilakukan pada Kamis (12/12/2024) di Kantor Perum Bulog Kanwil Sulselbar, Jalan A.P. Pettarani, Kota Makassar.
Naskah perjanjian dengan nomor Perum Bulog: PJ-45/21000/12/2024, tertanggal 12 Desember 2024, berisi pengembangan distribusi komoditas, penyediaan, serta penjualan produk melalui jaringan RPK.
Penandatanganan dilakukan oleh Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Sulselbar, Akhmad Kholisun, bersama Ketua Koperasi Prabu Pinisi Sejahtera Provinsi Sulawesi Selatan, Nurman Nurdin, S.Sos.
Acara tersebut turut dihadiri Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Prabu Pinisi Indonesia, Darmainus Kongres, SE, MM, yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina Koperasi Konsumen Prabu Pinisi Sejahtera, serta sejumlah pengurus koperasi dan pejabat dari Bulog.
Dalam keterangannya kepada media, Darmainus Kongres menyampaikan bahwa kerja sama ini sejalan dengan visi Koperasi Konsumen Prabu Pinisi Sejahtera yang baru terbentuk pada 29 November 2024.
“Perum Bulog Kanwil Sulselbar memiliki program andalan berupa jaringan pemasaran Rumah Pangan Kita (RPK), yang bertujuan menstabilkan harga, membangkitkan usaha masyarakat, dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan,” ujarnya.
Melalui kerja sama ini, Bulog akan mendistribusikan komoditas seperti beras, gula, dan produk lainnya kepada Koperasi Konsumen Prabu Pinisi Sejahtera. Produk tersebut nantinya akan dijual kepada anggota koperasi, keluarganya, dan masyarakat umum yang membutuhkan.
“Ini adalah langkah awal Koperasi Konsumen Prabu Pinisi Sejahtera dalam mengembangkan program usaha untuk kesejahteraan anggota dan masyarakat. Kami optimis sinergi ini akan memberikan dampak positif yang besar,” tambah Darmainus.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan jaringan RPK dapat menjadi solusi inovatif dalam distribusi pangan yang efisien sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat di Sulawesi Selatan. (*)