KATADIA MAKASSAR || Pemerintah Kota Makassar berhasil memperoleh nilai 4,02 dengan predikat “Sangat Baik” dalam Hasil Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Tahun 2024, yang ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan-RB).
Hasil evaluasi SPBE Pemkot Makassar menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun 2023, Pemerintah Kota Makassar memperoleh nilai 3,41 dengan predikat “Baik.”
Peningkatan sebesar 0,61 poin ini mencerminkan keberhasilan berbagai program inovasi dan transformasi digital yang telah dilaksanakan sepanjang tahun.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar, Ismawaty Nur, menegaskan bahwa pencapaian ini mencerminkan visi Kota Makassar sebagai “Sombere and Smart City.”
Menurutnya, nilai 4,02 dengan predikat “Sangat Baik” menunjukkan bahwa upaya pemerintah dalam mengintegrasikan teknologi dan budaya lokal telah berjalan dengan baik.
“Makassar tidak hanya mengejar modernisasi berbasis teknologi, tetapi juga berkomitmen untuk mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal. Konsep ‘Sombere and Smart City’ merupakan komitmen untuk memberikan pelayanan yang ramah sekaligus menerapkan teknologi yang cerdas, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” jelasnya pada Senin, 6 Januari 2025.
Ismawaty juga menambahkan bahwa pencapaian ini bukan hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga tantangan untuk terus berinovasi.
“Predikat ini harus menjadi langkah awal untuk mendorong reformasi birokrasi berbasis elektronik di semua lini pemerintahan. Kami akan memperkuat infrastruktur teknologi dan memperluas akses masyarakat terhadap layanan berbasis digital,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika (Aptika) Dinas Kominfo Kota Makassar, Andi Zulkarnain, menjelaskan bahwa peningkatan nilai SPBE tidak terlepas dari implementasi sistem layanan yang terintegrasi di Kota Makassar.
“Integrasi layanan pemerintahan merupakan salah satu kunci dalam digitalisasi layanan pemerintahan di era saat ini.
Hal ini memberikan dampak positif terhadap efisiensi dan efektivitas akses ke seluruh layanan publik yang ada di Kota Makassar,” ujarnya.
Andi Zulkarnain menegaskan bahwa pencapaian ini juga merupakan hasil sinergitas lintas sektor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Makassar dalam pengembangan SPBE.
“Seluruh OPD telah berperan aktif, mulai dari pengembangan infrastruktur hingga peningkatan kualitas layanan digital. Kerja sama ini menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai target bersama,” pungkasnya.(**)