KataDia, Boven Digoel, Papua – Terkait tugas menjaga kondusifitas Kamtibmas di Kabupaten Boven Digoel pasca sidang putusan PHPU di MK, Komandan Batalyon Penugasan Danyon Gas Satbrimob Polda Sulsel BKO Polda Papua Kompol Nur Ichsan, S.Sos menjadi narasumber di stadion Radio Republik Indonesia ( RRI ) Boven Digoel ( Rabu, 31/03/21 ).
Dalam program “Tamu Kita” yang dipandu oleh penyiar radio RRI Boven Digoel 90,3 MHz Bang Yoris, Kompol Nur Ichsan bersama Komandan Kompi Penugasan ( Danki Gas ) AKP Muhammad Amin, banyak menjelaskan kepada pendengar tentang kegiatan dan langkah-langkah yang diambil oleh Satuan Brimob Polda Sulsel BKO Polda Papua dalam menjaga situasi Kamtibmas Kabupaten Boven Digoel agar tetap kondusif sebelum dan pasca putusan sidang PHPU( Perselisihan Hasil Pemilihan Umum ) 2020 yang dinyatakan PSU ( Pemungutan Suara Ulang ) oleh Mahkamah Konstitusi di seluruh wilayah Boven Digoel.
” Tentunya kehadiran kami di Kabupaten Boven Digoel ini adalah membantu Polres dalam menjaga kondusifitas kamtibmas sebelum dan sesudah sidang PHPU di MK. Dalam menciptakan suasana yang kondusif di wilayah ini sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Indonesia kami juga bersinergi dengan pihak terkait agar setiap langkah pengamanan yang kami ambil sesuai dengan karakteristik warga di sini,” jelas Kompol Nur Ichsan saat menjawab pertanyaan dari Penyiar.
Danyon Gas juga menambahkan bahwa kesan pertama masuk di Kabupaten Boven Digoel, sebagian besar warga Kabupaten Boven Digoel memiliki watak yang ramah sehingga pasukan Brimob Polda Sulsel dapat dengan mudah beradaptasi terhadap lingkungan sekitar.
” Watak atau sifat masyarakatnya yang ramah bersahabat, hal ini tentu membuat situasi Kamtibmas di Kabupaten Boven Digoel tetap kondusif meski Mahkamah Konstitusi memutuskan untuk melakukan pemungutan suara ulang ( PSU ) di seluruh wilayahnya dan mendiskualifikasi salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati,”.
Selain menanyakan perihal keberadaan pasukan Brimob Polda Sulsel yang bertugas di Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua, penyiar juga menanyakan kepada Danyon Gas tentang cara memberikan motivasi kepada anggota ketika harus bertugas jauh dari keluarga.
” Jadi saya selalu mendoktrin kepada anggota bahwa tugas itu adalah kehormatan, ketika negara memberikan kita sebuah tugas itu artinya negara menghargai peran kita sebagai aparat yang mampu mengamankan suatu wilayah. Dengan cara seperti ini anggota akan terus semangat dan bangga karena mendapat kepercayaan menjalankan tugas, karena tidak semua anggota Brimob bisa bertugas seperti sekarang ini,” imbuh Danyon yang akrab dengan sapaan ” Danyon Tindizzz ” ini.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa Satuan Brimob Polda Sulsel telah mengirim 2 SSK ( Satuan Setingkat Kompi ) pasukan yang dipimpin oleh seorang Danyon Gas untuk mengamankan tahapan Pilkada 2020 di Kabupaten Yolimo dan Boven Digoel Provinsi Papua yang masih bergulir hingga saat ini. Untuk masa penugasan pasukan Brimob Polda Sulsel ini, berdasarkan informasi yang kami terima dari Komandan Satuan ( Dansat ) Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis,P.S., S.I.K.,.M.Si. menyebutkan masih menunggu perintah dari pimpinan hingga situasi di sana benar-benar kondusif.
” Saat ini 2 SSK pasukan kami tengah menjalankan tugas di Kabupaten Yolimo dan Boven Digoel Provinsi Papua, untuk lama masa penugasannya kami masih menunggu perintah lebih lanjut dari pimpinan sampai situasi kamtibmas di sana benar-benar kondusif. Meskipun demikian sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Indonesia, kami selalu siap apabila nantinya ada penambahan masa tugas ketika terjadi perubahan situasi keamanan,” kunci Kombes Pol. Muhammad Anis.
Laporan Andi Syafri Azis
