Selasa, April 16, 2024

Hadiri Sidang Sinode AM Gereja Toraja XXV, KPU Sulsel: Contoh Tanggungjawab Komunitas Agama

 

Toraja, KataDia  |  Sidang sinode AM Gereja Toraja XXV, yang menghadirkan sejumlah tokoh nasional diantaranyan, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, juga menghadirkan Komisioner KPU Provinsi Sulawesi Selatan. Senin 18 Oktober 2021, bertempat di Lembang Nonongan, Tongkonan Pempangan, Kecamatan Sopai, Toraja Utara.

KPU Sulsel, berharap terjalin kerjasama yang baik semua komunitas dengan penyelenggara Pemilu dalam penguatan demokrasi, memperbaiki proses Pemilu agar semakin baik.

Dalam kesempatan itu Komisioner KPU Provinsi Sulsel, Misna M. Attas, didampingi Ketua KPU Toraja Utara dan anggota, Bonnie Freedom, Jan Hery Pakan, memberikan ucapan selamat atas pelaksanaan Sidang Sinode AM XXV Gereja Toraja, juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang kepada panitia pelaksana dan Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja yang telah memberikan kesempatan kepada KPU Sulsel untuk menyampaikan beberapa hal penting yang harus dipertemukan antara pemuka agama dan penyelenggara Pemilu.

“Komunitas keagamaan memiliki peran yang strategis, dengannya kami berharap dapat bersinergi membangun demokrasi yang lebih baik serta membangun Pemilu dan pemilihan yang lebih baik dan bermartabat,” ujar Misna.

Misna menekankan bahwa secara prosedural demokrasi kita sudah berlangsung dengan baik, tahapan-tahapan penyelenggaraan secara teknis dari pemilu ke pemilu sudah semakin baik, “Akan tetapi ada hal yang harus menjadi perhatian kita bersama yaitu pada pelaksanaan demokrasi secara substantif bagaimana hak masyarakat dan hak orang-orang yang akan dipilih tidak semakin tergerus secara substantif,” ujarnya.

Secara terpisah Ketua KPU Toraja Utara, menyebutkan kehadiran komisioner KPU Sulsel, adalah kehormatan. “Ibu komisioner adalah tamu kehormatan yang panitia undang, pada kegiatan sidang tahun ini,” ujarnya.

Sebagai bentuk kehormatan, dalam bentuk pemberian daging, sudah menjadi bagian dari rangkaian prosesi kegiatan yang berlangsung lima tahun sekali. Jan Hery Pakan, mengatakan indikasi positif bagi sinergitas masyarakat dan penyelenggara pemilu.

Misna, berharap komunitas keagamaan lainnya di Sulsel, juga memberikan ruang bagi penyelenggara pemilu menitipkan misi besar membangun sistem pemilu yang berintegritas. “Saya melihat peran tokoh agama justru sangat strategis dan penting dalam mendorong terciptanya pemilu kita yang berkualitas,” ujarnya.

 

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles