KATADIA, WATAMPONE || Kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) di wilayah kerja UPT Puskesmas Ponre rutin dilaksanakan satu bulan sekali untuk mendeteksi faktor resiko Penyakit Tidak Menular (PTM).
Kepala UPT Puskesmas Ponre Kabupaten Bone, Nuharman, SKM., M.Kes, bahwa kegiatan rutin Posbindu kali ini terlaksana di Desa Mappesangka, Sabtu (21/05/2022).
Lanjut Nuharman menyebutkan jika kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penemuan dini faktor resiko Penyakit Tidak Menular (PTM), sehingga hal tersebut dapat ditekan tentunya bersinergi dengan aparat desa yang mana Kades Mappesangka Harmadi, S.Pd pro aktif membantu kegiatan POSBINDU demi kesehatan masyarakat desa.
Sasaran Posbindu adalah masyarakat usia 15 tahun ke atas dengan menyediakan 7 Posbindu di UPT Puskesmas Ponre dengan kegiatan inti yakni POSBINDU merupakan kegiatan program Penyakit Tidak Menular yang rutin dilaksanakan di Desa wilayah kerja Puskesmas Ponre, secara terpadu, rutin dan periodik dengan memberikan pelayanan antara lain pengukuran tekanan darah, tinggi badan, berat badan dan lingkar perut serta pemeriksaan gula darah sewaktu (GDS), kolesterol dan asam urat.
Usia 15 tahun keatas adalah usia produktif dimana ada 4 faktor resiko terdapat pada usia tersebut seperti merokok, diet tidak seimbang, kurang aktifitas fisik dan konsumsi alkohol.
Kegiatan Posbindu juga merupakan kegiatan lintas program yaitu lansia, Indera, kesehatan olahraga.
Dengan kegiatan tersebut diharapkan agar masyarakat khususnya di wilayah kerja UPT Puskesmas Ponre mampu menekan laju peningkatan Penyakit tidak menular serta selalu membudayakan Gaya Hidup Sehat dengan berperilaku cerdik yaitu Cek Kondisi Kesehatan secara Berkala, Enyahkan asap rokok, rajin aktifitas fisik, diet yang sehat dengan kalori seimbang dengan mengkonsumsi buah dan sayur tiap hari, istirahat yang cukup, kelola stres dalam lingkungan yang kondusif dalam rutinitas kehidupan.
Semoga dengan adanya POSBINDU PTM ini diharapkan gerakan masyarakat sehat dapat tercapai yang nantinya akan terwujudnya Indonesia sehat sesuai dengan harapan program Nawacita Presiden Joko Widodo.
Laporan Andi Syafri Azis
Sumber : Farida Tahir, PROMKES Dinkes Bone
