KATADIA,MAKASSAR– || Seiring Pandemi Covid-19 yang terus melandai membuat aktifitas kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Manajemen (STIEM) Bongaya Makassar semakin bergairah. Dipenghujung bulan Juni, kampus yang berlokasi di jalan Andi Mappaodang ini akan menggelar lokakarya reorientasi kurikulum, wisuda dan sekaligus penerimaan mahasiswa baru (PMB) yang sedang berjalan hingga 31 Agustus 2022.
“Adapun filosofi pelaksanaan tiga kegiatan tersebut ingin mengukuhkan komitmen pimpinan kampus untuk senantiasa menjaga marwah akademik dan sekaligus juga meningkatkan kualitas lulusan,” tegas Ketua STIEM Bongaya, Prof.Dr.Andi Mappamiring saat memberikan keterangan, Selasa (21/6/2022) di Makassar.
Bahkan untuk menyebarluaskan informasi dan sosialisasi tiga kegiatan berskala besar itu, pimpinan STIEM Bongaya berinisiatif melakukan kunjungan sinergi dan silaturahmi ke kantor media Fajar dan Tribun Timur, Senin (20/6/2022).
Dalam kunjungan tersebut, Ketua STIEM Bongaya Makassar, Prof Mappamiring datang bersama Wakil Ketua II Abd.Mansyur Mus, Wakil Ketua III Eli Hasmin, Kepala BAAK Jannati, Kepala UPP Yana Fajriah, Dosen Nur Syamsu, dan Kepala Humas Kerjasama Kelembagaan Ansir Launtu.
Dalam bulan Juni ini, STIEM Bongaya Makassar menggelar lokakarya pada 23 Juni 2022 dan wisuda para lulusan setiap program studi pada tanggal 30 Juni 2022. Sedangkan kegiatan penerimaan mahasiswa baru sedang berjalan hingga 31 Agustus 2022.
Dalam dalam lokakarya ini direncanakan bakal dihadiri beberapa orang baik dari stakeholder, alumni yang telah tersebar guna memecahkan masalah tertentu baik sifatnya akademik maupun yang terjadi di tengah masyarakat yang kemudian merumuskan secara bersama solusinya.
Wakil Ketua Dua STIEM Bongaya, Abd.Mansyur Mus menjelaskan bahwa saat ini kegiatan penerimaan mahasiswa baru sedang berjalan dan kampus STIEM menjadi salah satu perguruan tinggi yang cukup banyak peminat, melebihi target. “Animo masyarakat untuk mendaftarkan anaknya masuk ke STIEM Bongaya saat ini sangat tinggi,” ungkap Mansyur yang juga Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru.
Menurut Mansyur, STIEM Bongaya Makassar memiliki tiga program studi (Prodi) yang baik sekali. Selain itu, kampus ini juga memiliki laboratorium perbankan, akuntansi, dan bahasa multimedia. “Untuk mendorong mahasiswa mengglobal, maka bahasa harus diperbaiki kualitasnya. Di perpustakaan, kita juga sudah digital,” ujarnya.
Sementara Wakil Ketua Tiga STIEM Bongaya, Eli Hasmin, memperkenalkan STIEM Bongaya sebagai kampus yang mampu mencetak alumni yang ada dimana-mana. “Alumni STIEM telah tersebar, alumninya tidak kemana-mana tapi ada dimana-mana,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa alumni yang ada di mana-mana tersebut adalah tanda sebagai bukti bahwa STIEM telah berhasil mencetak sumber daya manusia, dan akhir bulan Juni kembali menyelenggarakan wisuda, mencetak alumni baru.
“Mahasiswa STIEM telah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. STIEM dikenal dari berbagai prestasinya. Bukan hanya akademik tapi dari bakat dan minat, seperti seni dan olahraga. STIEM banyak mengutus atletnya ke Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua,” katanya.
Lebih lanjut lagi ia menjelaskan bahwa perguruan tinggi ini juga bisa lewat jalur beasiswa, sebab pemerintah telah mempercayakan STIEM Bongaya menyalurkan bidikmisi yang dikenal sekarang sebagai Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. (***)