KATADIA, WATAMPONE || Bupati Bone Dr.H.A.Fahsar M.Padjalangi, M.Si menghadiri Puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup 2022.,Bersama Wakil Bupati Bone, Drs.H.Ambo Dalle, M.M, Ketua DPRD Bone, Sekda Bone serta Forkopimda dengan pelaksanaan Apel di Lapangan Merdeka, Senin (06/6/2022)
Selain Apel bersama, Bupati juga membuka Sosialisasi dan Pelatihan Ecobrick mengambil tema Pemanfaatan Limbah Plastik melalui Ecobrick dan Pameran Daur Ulang Sampah.
Andi Fahsar mengatakan untuk menciptakan Bone bersih dari sampah diperlukan strategis dari semua kalangan masyarakat dimana harus terlibat sebab Impian kita untuk mendapatkan Adipura semuanya harus terlibat karena sangat berat kalau diserahkan semua ke dinas terutama persampahan yang setiap hari bertambah jumlahnya
“Cobalah melakukan pendekatan kepada Tokoh Masyarakat, Kepala Lingkungan Kepala RT/RW dan duduk bersama, jadilah masyarakat kreatif dalam pengelolaan sampah saya kira banyak orang sejahtera dengan mengelola Sampah dengan baik akan menjadi barang yang bernilai jual”. Kata Bupati Bone
Usai Pelaksanaan apel, dilanjutkan meninjau pameran daur ulang sampah oleh Peserta dari beberapa Sekolah Dasar terkemuka di Kabupaten Bone serta menyaksikan pelatihan Ecobrick.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone, H. Dray Vibrianto mengatakan, untuk mengurangi sampah terutama limbah plastik, hari ini kami mengajak masyarakat untuk memanfaatkan sampah menjadi bernilai ekonomis agar berpikir bagaimana warga di passippo tidak terlalu banyak menerima sampah dari kota.
Pada bulan Desember tahun 2021 sampah berkisar 40 sampai 50 ton, setelah di lakukan uji petik bulan lalu justru naik jadi 70 sampai 80 perhari sehingga bisa diprediksi, di tahun 2023 akan naik 90 hingga 100 ton per hari sementara daya tampung TPA kita cuma 5 hektar
Sehingga program kedepannya 80 ton sampah masyarakat dari kota, yang sampai di TPA itu hanya 40 ton saja “Ujar Dray Vibrianto
Salah satu solusi yakni dengan pelatihan Ecobrick di samping sangat sederhana dan mudah juga bernilai ekonomis
Walau baru beberapa bulan menjabat sebagai Kadis DLH yang sebelumnya sebagai Kalaksa BPBD dirinya selalu siap melaksanakan amanah sehingga berharap masyarakat sadar jangan membiarkan masalah kita di tanggung atau di urus orang lain.
Selain Ecobrick salah satu solusi yang bernilai ekonomis untuk mengurangi volume sampah yakni Pengelolaan Sampah plastik menjadi Paving atas inovasi Dr.Syarifuddin Yusmar, M.Ag, dosen salah satu perguruan tinggi negeri di Kabupaten Bone dan sudah diuji cobakan soal ketahanan cuma untuk daya tahan lama masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Laporan A Syafri Azis
