KATADIA,WATAMPONE || Teringat catatan perjalanan kami Tim Media Center bersama Humas KONI mencoba berbagai cerita kepada ummat Islam dengan mengangkat catatan pinggir ASA reporter KataDia dan Tv, Sabtu (19/11/2022).
Semangat persaudaraan islam ditunjukkan oleh owner H. Kardi Ketua Pasukan Amal Saleh ( Paskas) Bulukumba dengan menyediakan segala kebutuhan ummat Islam yang bukan saja untuk beribadah namun dilengkapi fasilitas mulai menyediakan makanan yang di istilahkan Rumah Makan tak untuk tamu tak ada tuan rumah, begitu pun jika ingin beristirahat, kehausan dan hendak membersihkan badan dengan mandi tersedia peralatan mandi dengan semua tempat bersih.
Rasanya jika mampir di masjid kayu Kapal Munzalan Tanah Beru kecamatan Bonto Bahari misalnya sebagai musafir untuk shalat maupun hanya sekedar istirahat rasanya enggan meninggalkan tempat tersebut sebab ruang utama untuk shalat dilengkapi AC dan Karpet dengan tersedia peralatan shalat kemudian lingkungan masjid yang indah bisa menikmati matahari yang akan hilang untuk beralih masuk malam hari atau dikenal sunset sangat tepat untuk acara sharing pemikirin agama dilanjutkan bakar-bakar ikan di halaman Masjid Munzalan.
“Taka ada tamu tak ada tuan rumah semuanya sama kita bersaudara”, ungkap salah satu anggota H.Kardi bersemangat beri keterangan.
Tak hanya itu, pengurus masjid kapal kayu Munzalan mengatakan bahwa majikan kita adalah Allah SWT. “Banyak orang menganggap dirinya majikan kalau jadi pengurus masjid padahal kita adalah pelayan dan Allah lah menjadi Majikan kita”, Bebernya .
Sementara kami Tim Media Center Kab.Bone dari perjalanan dari wisata pantai Bira dalam rangka peliputan kegiatan Porprov ke 17 Sinjai Bulukumba dimana salah seorang rekan kami yang juga anggota Paskas Bone, Andi Trisna Arif mengatakan bahwa kita berjuang bukan atas nama komunitas tapi kita berjuang untuk Islam karena Allah SWT.
“Kami lainnya baru tahu apa dan bagaimana Allah SWT memilih orang orang terbaik untuk menegakkan ajaran Islam melalui sedekah ataupun pelayanan ummat manusia sehingga dari keterangan didapat diharapkan masyarakat yang berada di dekat masjid Kapal Kayu Munzalan jangan hidup sengsara dengan bersama saling berbagi yang mampu membantu yang kekurangan dengan kerja gotong royong.
Laporan A.Syafri Azis
