KATADIA,GOWA || Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa ramai dengan berbagai kegiatan literasi. Perpustakaan yang terletak di Jalan Masjid Raya, Sungguminasa, itu tak henti dipenuhi pelajar, sejak dibuka pertama kali pada tanggal 16 November 2022 lalu.
Bukan itu saja, kegiatan dalam rangka peningkatan kapasitas pengelola perpustakawan se-Kabupaten Gowa juga dilakukan. Pada hari Selasa, 6 Desember 2022, misalnya tengah diadakan Bimbingan Teknis Pengelolaan Perpustakaan Desa/Kelurahan, Komunitas dan Sekolah, di ruang pertemuan di lantai satu.
Acara bimtek ini dibuka oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah Kabupaten Gowa, Muh Rusdi, SH, M.Si. Hadir dalam kegiatan yang berlangsung sehari itu, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Gowa, Ratnawati, SS., M.Ed., Sekretaris DPK Kabupaten Gowa, Drs Mustamin Raga, M.Si, serta staf dan pustakawan.
Andi Hamriana, pustakawan madya pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan, mengakui bahwa layanan perpustakaan ini terbilang sangat ramai. Andi Hamriana yang hadir sebagai narasumber bimtek menilai positif pemanfaatan perpustakaan, yang dianggap memang sudah seharusnya begitu, tak hanya untuk kegiatan membaca. Sesuai transformasi perpustakaan berbasis layanan sosial.
Sementara Mustamin Raga, mengutip pernyataan Bupati Gowa, Dr Adnan Purichta Ichsan, mengatakan bahwa perpustakaan ini rencananya akan diberi nama Perpustakaan Karaeng Pattingalloang. Nama ini merujuk pada tumabbicara Kerajaan Gowa, seorang intelektual, yang punya ketertarikan tinggi pada ilmu pengetahuan barat di masa itu. Bahkan, bupati menyarankan agar ada ruang khusus yang berisi berbagai bahan pustaka dan arsip untuk dijadikan pusat kajian Gowa.
Perpustakaan dengan warna merah bata ini letaknya cukup strategis sehingga mudah dijangkau dari segala arah. Ini juga yang jadi alasan banyaknya pengunjung. Mereka bahkan ada yang datang berombongan, seperti pelajar dari SMP Negeri 2 Gowa dan dari SMP Handayani. Ada juga yang datang dengan kelompok lebih kecil, seperti beberapa siswi SMA Negeri 1 Sungguminasa. Tak cuma pelajar, beberapa mahasiswa juga terlihat memanfaatkan fasilitas komputer perpustakaan untuk mengerjakan tugas atau keperluan kuliah daring.
Nur Zalsabilah, mahasiawa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi UNM angkatan 2020, salah satu di antaranya. Dia ke sini karena sejak awal tempatnya terasa nyaman, ada wifi gratis, dan koleksi bukunya sesuai kebutuhannya sebagai mahasiswa. Dia dan temannya, Dian Maharani, yang tinggal di Maros, bahkan tiap hari berkunjung ke perpustakaan Gowa, yang jaraknya juga tak jauh dari kampusnya di Gunung Sari.
Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa ini terdiri dari 4 lantai. Lantai pertama terdapat ruang pertemuan dan tempat parkir. Lantai dua, berupa layanan keanggotaan. Lantai tiga, terdapat ruang edukasi anak, teras baca dan teras terbuka. Sedangkan, lantai empat rooftop untuk bersantai.
Perpustakaan ini dibuka setiap hari mulai pukul 8 pagi sampai 9 malam. Khusus hari Sabtu, dibuka mulai pukul 9 pagi sampai pukul 4 sore. Sedangkan hari Minggu libur. (*,)
