KATADIA,DONGGALA || Dalam rangka Optimalisasi Pengawasan warga Pemasyarakatan dan Pelayanan Kepada Masyarakat serta Kepatuhan Internal Petugas Pemasyarakatan, Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah melantik Tim Satuan Kerja Operasi Kepatuhan Internal (SATOPS PATNAL) dari masing-masing UPT Pemasyarakatan pada Senin, 6 Februari 2023.
Acara peresmian yang berlangsung di halaman Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Palu itu dipimpin oleh Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah Budi Argap Situngkir dan dihadiri oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Ricky Dwi Biantoro, Pejabat Kanwil Kemenkumham Sulteng dan Kepala Lapas wilayah Kota Palu dan sekitarnya, salah satunya Karutan Donggala Kelvin.
Dalam pelantikan ini, sebanyak 10 orang dari masing-masing UPT diangkat dan dikukuhkan menjadi Anggota Patnal Satops yang bertanggung jawab di wilayah kerjanya masing-masing.
Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng menyampaikan bahwa tugas Satops Patnal adalah melakukan pencegahan, penindakan, pengawasan, pemantauan dan evaluasi di bidang pemeliharaan, pembinaan, pengamanan, dan pengembangan staf. Menjadi anggota Satops Patnal tidak hanya menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai petugas pemasyarakatan, tetapi juga harus menjadi pionir dalam menegakkan peraturan perundang-undangan yang berlaku demi menjaga nama baik Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Kakanwil juga menegaskan kepada seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut bahwa dirinya tidak segan-segan mencopot siapapun yang terlibat pelanggaran berat yang dapat mencoreng nama baik Kementerian Hukum dan HAM. Hal itu disampaikannya sebagai bentuk komitmen tegasnya untuk menegakkan aturan yang menjadi cikal bakal pelantikan Satops Patnal di lingkungan Kemenkumham Sulteng.
Senada dengan Kakanwil, Kelvin selaku Kepala Rutan Donggala juga menanggapi pelantikan Patnal Satop sebagai bagian penting dalam optimalisasi fungsi Petugas Pemasyarakatan. Menurutnya, setiap petugas yang sudah dikukuhkan memiliki integritas yang baik dan harus mampu menjadi panutan yang baik dan dapat diteladani oleh petugas lainnya sehingga dapat membantu pimpinan dalam menjalankan tugasnya serta membentuk harmonisasi yang baik di lingkungan Rutan Donggala.
