KATADIA,GOWA || Di pelataran Kantor Polres Gowa, dilakukan Konferensi Pers yang dipimpin oleh Kapolres Gowa, AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K., terkait penangkapan empat pelaku kasus kekerasan bersenjata tajam yang menyebabkan kematian seseorang. Pada Kamis (16/11/2023) sore,
Kejadian bermula dari Laporan Polisi Nomor LP/B/172/XI/2023/SPKT/Polsek Bontomarannu/Polres Gowa/Polda Sulsel, pada tanggal 11 November 2023.
Korban yang meninggal dalam peristiwa ini adalah Andika Syam (25), di Dusun Lamuru Desa Sunggumanai Kecamatan Pattallassang Kabupaten Gowa. Sementara Bayu Bahari Syam (23) mendapat perawatan di Puskesmas Pattallassang.
Empat pelaku yang berhasil diamankan adalah R (26), MA (23), F (21), dan H (16), sedangkan tiga lainnya masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Kapolres Gowa menjelaskan kronologis kejadian bahwa perselisihan terjadi antara pelaku dan korban setelah insiden di jalan raya.
Perselisihan tersebut berujung pada penganiayaan menggunakan berbagai alat, termasuk pisau, bambu, balok kayu, dan batu kali, yang menyebabkan kematian Andika Syam.
Kapolres Gowa menegaskan pentingnya penyerahan diri bagi tiga tersangka yang masih DPO. Ancaman tindakan tegas akan diberlakukan jika mereka tidak kooperatif.
Para tersangka dihadapkan pada sejumlah pasal dalam KUHP dan Undang-Undang Darurat, yang dapat menghadirkan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. Sejumlah barang bukti seperti pisau, pakaian, batu, balok kayu, dan bambu berhasil diamankan.
Kasus yang menjadi perbincangan di media sosial ini sedang ditangani secara profesional oleh Unit Reskrim Polsek Bontomarannu, dengan harapan dapat menghasilkan keadilan bagi korban sesuai hukum yang berlaku.(**)
Laporan Ansar
