KATADIA,MAKASSAR || Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, bersama dengan Bank Sulselbar KCP Makassar, telah mengumumkan program pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ditujukan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan Kota Makassar.
Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan finansial kepada UMKM di kota tersebut, dengan fokus pada UMKM yang telah melewati fase akselerasi dalam proses inkubator.
Pemimpin Bank Sulselbar KCU Makassar, Supriyanto, menjelaskan bahwa program ini akan menawarkan pembiayaan KUR untuk UMKM dalam berbagai kategori, termasuk Super Mikro, Mikro, dan Kecil.
Untuk UMKM dalam kategori mikro dan super mikro dengan pinjaman hingga Rp100 juta, agunan akan dibebaskan.
Ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi UMKM yang membutuhkan akses modal untuk mengembangkan usaha mereka.
Menanggapi kolaborasi ini, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Makassar, Muh Rheza, menyambut baik inisiatif tersebut.
Menurutnya, salah satu kendala terbesar yang dihadapi oleh UMKM adalah masalah permodalan, dan program ini diharapkan dapat menjadi jawaban atas tantangan tersebut.
Dengan adanya dukungan finansial dari bank, UMKM di Makassar diharapkan dapat berkembang lebih baik dan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi daerah.
Sementara itu, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, juga menyambut baik kolaborasi ini. Dia menekankan pentingnya mendukung UMKM, terutama UMKM lorong, sebagai bagian dari program Lorong Wisata yang menjadi salah satu fokus pembangunan di kota Makassar.
Dengan adanya program pembiayaan KUR ini, diharapkan UMKM di Makassar akan semakin mampu bertahan dan berkembang dalam menghadapi tantangan ekonomi, serta menjadi tulang punggung utama dalam pertumbuhan ekonomi lokal.
Kolaborasi antara Pemerintah Kota Makassar dan Bank Sulselbar diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendukung pengembangan UMKM secara berkelanjutan.(**)
