Senin, Desember 2, 2024

Diduga Tergusur Karena Beda Pilihan, Warga Lojie Dikunjungi oleh Jajaran DPC PDIP Barru

KATADIA BARRU || Dugaan penggusuran seorang warga Lojie akibat perbedaan pilihan politik menarik perhatian jajaran Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kabupaten Barru.

Perwakilan PDIP mengunjungi Nene Tima, warga lanjut usia yang menjadi korban pembongkaran rumah di Lojie, Desa Bojo, Kecamatan Mallusetasi, pada Jumat (1/11).

Kedatangan PDIP yang dipimpin oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDIP Barru, Aliyas, bertujuan untuk menyampaikan rasa empati dan dukungan kepada Nene Tima yang diduga harus meninggalkan rumahnya akibat perbedaan pilihan politik dengan pemilik lahan.

“Kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang dialami Nene Tima. Kami berharap kedatangan kami dapat memberi semangat dan meringankan sedikit beban yang beliau rasakan,” ujar Aliyas.

Nene Tima, yang kini harus berpindah tempat, mengalami kondisi fisik yang terbatas karena lumpuh. Ia tinggal di sebuah rumah panggung sederhana yang kini terpaksa dipindahkan dari lokasi sebelumnya.

Kunjungan PDIP ini juga dihadiri oleh Sekretaris DPC PDIP Barru, Kaharuddin, dan Bendahara DPC PDIP Barru, Kastan.

Kehadiran mereka merupakan bentuk solidaritas dan dukungan kepada warga yang terdampak, khususnya mereka yang menghadapi situasi sulit akibat perbedaan politik.

Sebagai salah satu partai pengusung pasangan calon Andi Ina Kartika Sari dan Abustan (INIMI), DPC PDIP Barru merasa perlu menunjukkan perhatian kepada warga yang diduga mengalami intimidasi akibat preferensi politiknya.(**)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles