Jumat, Maret 29, 2024

Andi Muhammad Irfan AB, di Hari Guru, Pimpin Deklarasi Guru Bermutu, Chaidir Syam, Terima Kasih DPK Sulsel

KATADIA. MAROS || Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Ir.Andi Muhammad Irfan AB, M.Si. memprakrasai dan mengumpulkan guru-guru, pegiat literasi dan pustakawan sekolah membedah buku Meretas Jalan Menjadi Guru Inspirasi yang ditulis Dr.H.Basri, S.Pd.M.Pd. Rabu 24 November 2021 di Grand Town Maros.

Seminar dan Bedah Buku yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan provinsi Sulsel bekerjasama Pemkab Maros, Ikatan Pustakawan Indonesia Kab. Maros dan Penerbit Yapensi dibuka Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulsel H.Moh. Hasan, S.H.M.H. diwakili Kepala Bidang Perpustakaan DPK Sulsel Yulianto, S.Sos.M.Si.

Sementara itu, Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, S.IP.M.H. menjadi Keynote Speaker di acara bedah buku yang dihadiri Kadis Pendidikan Kab. Maros. Ir. H.Takdir, M.Si., Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Maros, Ferdy, Budayawan Sulsel Yudhistira Sukataya dan ratusan guru dan kepsek serta pegiat literasi kab. Maros dan kota Makassar.

Menurut Chaidir Syam, sangat tepat jika Kab. Maros menjadi kabupaten literasi pertama di Sulawesi Selatan. Selain Rancangan Peraturan Daerah Kab. Maros sebagai kabupaten literasi segera ditetapkan pada Desember 2021 ini, juga bukti-bukti sejarah yang menunjukkan Kab. Maros sebagai kabupaten literasi telah ditemukan berbagai riset ilmiah yang dilakukan para ahli termasuk lukisan tertua ada di Kab. Maros. Selain itu, Chaidir Syam menyebutkan kalau DNA manusia tertua ditemukan di Kab. Maros.

“Kami bersyukur karena Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan memberikan perhatian besar pada Kab. Maros dengan memusatkan kegiatan-kegiatan literasi. Dan tak salah karena Maros adalah kabupaten literasi pertama di Sulsel yang akan memiliki Perda Literasi” papar Chaidir Syam disambut applaus para peserta seminar.

Selain seminar dan bedah buku Hari Guru Nasional 76 Tahun di Kab. Maros, mensmpilkan pembicara Andi Muhammad Irfan AB, Bachtiar Adnan Kusuma dengan moderator Herman Lilo, Andi Irfan AB juga memimpin Deklarasi Guru Bergerak Menulis Satu Buku untuk Kab. Maros, Pangkep, Barru, Kota Pare-pare dan kota Makassar.

Seruan dan ajakan kebudayaan menggerakkan guru menulis satu buku adalah gerakan literasi dan numerasi yang dikampanyekan dan digagas Tokoh Literasi Sulsel Bachtiar Adnan Kusuma untuk mendukung Sulawesi Selatan sebagai Provinsi Literasi dan Kab. Maros sebagai kabupaten literasi di Sulsel.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles