KATADIA,MAKASSAR || Sebuah insiden tak terduga terjadi di Masjid Nurul Bahari yang terletak di Jalan Andalas, Kelurahan Melayu, Kecamatan Wajo. Salah satu plafon masjid tersebut roboh dengan suara keras saat jamaah tengah berdoa usai sholat ashar. Pada Selasa, 30 April 2024,
Menurut saksi mata dari jamaah yang berada di masjid tersebut, plafon tiba-tiba roboh dengan suara keras saat mereka sedang beribadah.
Ketua Pembina Masjid Bahari, Muh Ikhlas, juga membenarkan insiden tersebut. Ia menyatakan bahwa plafon roboh terjadi saat para jamaah sedang berdoa usai sholat ashar, setelah terdengar suara dari atas plafon.
Plafon tersebut diperkirakan sudah cukup tua dan terkena serangan rayap, namun perlu diinformasikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Muhammad Ikhlas menjelaskan bahwa Masjid Nurul Bahari merupakan hasil dari kerja keras masyarakat setempat dan direncanakan akan direhabilitasi dalam waktu dekat.
“Sementara ini, masjid akan kami tutup untuk membersihkan sisa reruntuhan plafon,” ujar Muhammad Ikhlas.
Camat Wajo, Nimbrod Sembe, menyatakan bahwa kejadian ini adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari, namun pemerintah akan segera mengambil tindakan lanjut. Satuan tugas kebersihan akan diturunkan untuk membersihkan masjid dari puing-puing dan memastikan keamanan lingkungan sekitar.
Peristiwa ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat sekitar, dan diharapkan tindakan tanggap dari pemerintah dapat memulihkan kondisi masjid dengan cepat dan aman bagi jamaah yang hendak beribadah kembali.(AS)
