KATADIA MAKASSAR || Praktisi media sekaligus Direktur Harian Fajar, Faisal Palapa, mengajak media massa untuk turut berperan aktif dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilkada 2024 yang akan digelar 27 November mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan Faisal dalam diskusi publik yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan di Makassar pada Sabtu (9/11/2024).
Faisal menyatakan, media memiliki peran strategis dalam mendorong masyarakat untuk hadir ke TPS, terutama mengingat target KPU Sulsel untuk mencapai partisipasi pemilih sebesar 80 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Target 80 persen partisipasi pemilih ini bukan sesuatu yang sulit. Ini sangat mungkin dilakukan jika semua pihak berkolaborasi, termasuk peran media,” ujarnya.
Lebih lanjut, Faisal menekankan pentingnya peran media dalam memberikan informasi terkait masyarakat yang belum terdaftar sebagai pemilih tetap.
Media juga diharapkan membantu memastikan bahwa setiap pemilih telah menerima undangan ke TPS sebelum hari pencoblosan agar hak pilih mereka dapat terpenuhi.
Selain itu, Faisal mendorong agar media meliput gagasan dan visi-misi pasangan calon (paslon) secara proporsional. “Masyarakat berhak mengetahui gagasan atau visi-misi calon kepala daerah agar dapat menjadi pertimbangan sebelum memutuskan pilihan.
Berikan porsi yang sama agar masyarakat tahu betul siapa calonnya dan apa yang akan dibangun untuk masa depan mereka,” ungkap Faisal.
Pemimpin Redaksi Harian Ujung Pandang Ekspres (Upeks), Silahuddin Genda, juga menegaskan pentingnya media dalam menjaga objektivitas dan keseimbangan informasi, terutama menjelang pemilu. Menurutnya, media harus mampu menjadi sumber informasi yang menyejukkan, tidak memperburuk suasana politik yang kerap memanas.
Di sisi lain, Kasubag Partisipasi Masyarakat (Parmas) KPU Sulsel, Sahyra Ahniza, memberikan apresiasi atas peran media dalam mendukung kelancaran Pilkada 2024. Ia berharap kerja sama antara media dan KPU dapat mewujudkan pemilu yang damai, jujur, dan berintegritas.
“KPU mengajak media untuk menjadi mitra strategis dalam mengawal Pilkada 2024, demi suasana yang aman dan kondusif. Media yang sehat akan menghasilkan informasi yang sehat pula,” ujar Sahyra.
Pilkada 2024 di Sulawesi Selatan diharapkan berjalan sukses dengan dukungan aktif dari semua pihak, termasuk media yang berperan sebagai penyeimbang informasi bagi masyarakat. (*)